Pemkot Ambon Dorong Akreditasi Perpustakaan Sekolah dan Desa demi Peningkatan Layanan

Pemkot Ambon Dorong Akreditasi Perpustakaan Sekolah dan Desa demi Peningkatan Layanan

Wali Kota Ambon-Dok Pemkot Ambon-

DISWAY.ID - Pemerintah Kota Ambon terus mendorong peningkatan kualitas layanan perpustakaan di seluruh wilayahnya, mulai dari tingkat sekolah hingga desa dan kelurahan. Langkah ini dilakukan dengan memperkuat proses akreditasi perpustakaan sebagai upaya sistematis dan berkelanjutan.

Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena, menegaskan bahwa akreditasi bukan hanya sebatas formalitas administrasi, tetapi menjadi instrumen penting dalam menjaga standar layanan perpustakaan agar selaras dengan ketentuan nasional.

“Akreditasi perpustakaan merupakan salah satu langkah strategis dalam memastikan kualitas layanan perpustakaan sesuai dengan standar yang ditetapkan. Proses akreditasi ini tidak hanya berfungsi sebagai alat evaluasi, tetapi juga sebagai upaya peningkatan mutu secara berkelanjutan,” ujar Bodewin saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis Akreditasi Perpustakaan Sekolah, Desa, dan Kelurahan di salah satu hotel di Ambon, Senin 4 Agustus 2025.

Dalam kesempatan tersebut, ia menyoroti pentingnya perpustakaan yang dikelola berdasarkan Standar Nasional Perpustakaan (SNP). Menurutnya, perpustakaan yang terakreditasi memiliki peran strategis sebagai pusat informasi dan edukasi masyarakat.

“Akreditasi menjadi bukti bahwa perpustakaan memiliki koleksi yang relevan, layanan yang baik, serta fasilitas yang memadai,” katanya.

Meski demikian, Bodewin mengakui bahwa mayoritas perpustakaan di sekolah, desa, maupun kelurahan di Kota Ambon masih belum memenuhi enam komponen utama SNP, yakni koleksi, sarana dan prasarana, pelayanan, tenaga perpustakaan, penyelenggaraan, dan pengelolaan.

“Terkait dengan perpustakaan yang dikelola oleh satuan pendidikan, desa maupun kelurahan sebagian besar pengelolaan dan pengembangan perpustakaan tidak berdasarkan standar nasional perpustakaan,” ujarnya.

Untuk mendorong perbaikan tersebut, Pemkot Ambon akan menjadikan status akreditasi sebagai salah satu indikator penilaian kinerja kepala sekolah. Kebijakan ini diharapkan mampu memacu peran aktif pihak sekolah dalam membenahi pengelolaan perpustakaan.

“Sekolah yang pengelolaan, penyelenggaraan perpustakaannya sesuai dengan standar nasional, sekolah itu pasti jadi sekolah yang ramah anak, berprestasi, dan berhasil,” ungkapnya.

Lebih jauh, ia juga mengingatkan pentingnya perhatian terhadap perpustakaan desa dan kelurahan, terutama karena unsur ini kerap menjadi salah satu komponen dalam penilaian lomba desa.

“Perpustakaan yang buruk membangun koleksi, perpustakaan yang baik membangun layanan, dan perpustakaan yang hebat membangun komunitas. Saya berharap kita semua ingin membangun yang terbaik bagi pengembangan SDM di kota ini,” tegas Bodewin.

Dalam acara tersebut, Bodewin secara resmi membuka pelatihan bimtek dan mengharapkan seluruh peserta dapat memahami materi secara mendalam serta menerapkannya secara nyata dalam pengelolaan perpustakaan di lingkungan masing-masing. *

Sumber: