Wali Kota Ambon Apresiasi SMP Katolik Gelar Turnamen Basket Xaverius 2025

Wali Kota Ambon Apresiasi SMP Katolik Gelar Turnamen Basket Xaverius 2025-Dok Pemkot Ambon-
DISWAY.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada SMP Katolik Ambon atas terselenggaranya Basketball Tournament Xaverius Junior High School 2025.
Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena, dalam sambutannya saat membuka turnamen antar pelajar tersebut di halaman sekolah pada Senin, 6 Oktober 2025, mengatakan bahwa inisiatif sekolah ini patut diapresiasi karena menjadi wadah pembinaan generasi muda di bidang olahraga, khususnya bola basket.
“Pemkot memberikan apresiasi kepada SMP Katolik Ambon yang telah menginisiasi turnamen ini dalam upaya bersama membina, membimbing generasi muda supaya memiliki kemampuan dan bisa berprestasi di bidang olahraga secara khusus Basket,” ujar Wali Kota.
Menurutnya, kegiatan seperti ini memiliki nilai penting karena mampu mempererat kebersamaan, menumbuhkan semangat sportivitas, serta menjadi sarana membangun hubungan sosial yang harmonis antarwarga kota.
Lebih jauh, Wali Kota juga menegaskan bahwa kegiatan positif di bidang olahraga perlu terus digalakkan sebagai bagian dari upaya mempersiapkan generasi menuju Indonesia Emas 2045.
Ia menambahkan, pemerintah daerah mendorong seluruh pihak, terutama lembaga pendidikan, untuk menyediakan ruang bagi anak-anak agar dapat mengembangkan kreativitas, mengasah bakat, serta menyalurkan potensi yang dimiliki secara optimal.
Ia menambahkan, supaya pada waktunya selain kemampuan intelektualitas, anak – anak juga memiliki mental dan karakter spritualitas yang baik, sehingga menjadi generasi hebat mengisi Indonesia Emas 2045.
“Pemkot berharap 20 tahun dari sekarang generasi muda Ambon akan mengisi posisi penting di Negara Indonesia, Provinsi Maluku dan Kota Ambon,” terangnya.
Wali kota menilai, Tema yang diusung dalam turnamen ini yakni; “Membangun Sportivitas, Menghidupi Solidaritas,” menjadi pengingat bagi semua bahwa dalam kompetisi olahraga, peserta, pelatih, official, bahkan penonton dapat membangun rasa sportivitas, yang menunjukan kematangan dalam menghadapi sesuatu.
Sementara, menghidupi solidaritas, artinya hubungan kohesi sosial terus terjaga, terbangun dengan baik, semua itu dapat tercipta kalau ada ruang – ruang bertemu termasuk dalam event olahraga.
“Kita boleh menang atau kalah, tapi semua ada dalam semangat sportivitas, supaya kita terbiasa bersaing dalam kompetisi,” imbuhnya.
Ditandaskan Wali Kota, tema ini menjadi tujuan turnamen,olehnya itu dirinya meminta semua tim dapat bertanding dengan jiwa sportif, hindari tawuran dan perkelahian.
“Bertandinglah dengan jiwa sportivitas. Saya tidak ingin ada yang berkelahi. Kita ingin kegiatan ini mendorong semua anak – anak menghindari diri dari tindakan kekerasan, tidak ada ruang bagi tawuran, atau nanti dikeluarkan dari sekolah. Mari jadikan momentum ini guna meningkatkan olahraga sekaligus menghasilkan atlit berbakat di kota Ambon yang akan mewakili daerah ini dalam berbagai event,” pungkasnya (MCAMBON/RA)
Sumber: