Sekda Maluku Buka Akseptasi Rancangan Usulan Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

Sabtu 26-07-2025,12:30 WIB
Reporter : Afdal Namakule
Editor : Afdal Namakule

DISWAY.ID - Sekretaris Daerah Maluku Sadali Ie mewakili Gubernur Maluku membuka secara resmi Akseptasi Rancangan Usulan Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK) Pendidikan Pancasila Jenjang Perguruan Tinggi, bertempat di Hotel Santika Ambon, Jumat 25 Juli 2025.

Gubernur Maluku dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah mengatakan kegiatan ini bukan sekedar forum teknis, namun merupakan bagian penting dari upaya kita membumikan nilai-nilai Pancasila diruang-ruang akademik, membentuk karakter mahasiswa, dan memperkuat fondasi Ideologi generasi muda.

“Dalam sambutan Bung Karno pada tahun 1963, beliau pernah berkata “ Pancasila adalah satu – satunya Ideologi yang dapat menyatukan Indonesia dari Sabang samapai Merauke”, kata Sadali.

Hal ini, menjadi pengingat bahwa Pancasila bukan hanya sebagai teori, tetapi sumber kekuatan pemersatu bangsa yang harus terus dihidupkan dalam praktik, terutama di lingkungan Pendidikan tinggi untuk menghadirkan perubahan yang bermakna dan berakar pada nilai-nilai lihur bangsa yang harus dijaga dan diwariskan kepada generasi muda.

“Oleh karena itu, saya sangat mendukung penyusunan CPMK yang dapat mengintegrasikan nilai-nilai Ketuhanan dan Spiritualitas, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan dalam kebhinekaan, Demokrasi yang beradab dan partisipatif, dan Keadilan sosial yang inklusif”, jelas Sadali.

Untuk itu, sebagai Agen Perubahan (Agent of Change) mahasiswa perlu menyiapkan tidak hanya dengan kecakapan teknis , tetapi juga dengan kepekaan sosial, keberanian moral, dan loyalitas terhadap Pancasila sebagai landasan berpikir, bersikap, dan bertindak, kerena itu Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi Maluku harus mampu menjadi Role Model dalam menciptakan harmoni, dan memperkuat Persatuan bangsa serta upaya BPIP bersama perguruan tinggi merupakan langka nyata dalam penguatan Ideologi bangsa melalui jalur pendidikan," tambah Sadali.

Saya mengajak kita semua untuk mendukung secara penuh upaya ini, menyukseskan implementasi CPMK berbasis Pancasila di seluruh Mata Kuliah yang relevan, dan menjadikannya bagian tak terpisahkan dari pembentukan karakter mahasiswa serta mari kita jadikan momentum ini sebagai tonggak pembaruan sistem pembelajaran yang tidak hanya mencerdaskan kehidupan bangsa, tetapi juga mengokohkan semangat kebangsaan dan persatuan”, ajak Sadali.

Apalagi, kita mempunyai tanggungjawab moral dan konstitusional untuk mencetak generasi penerus bangsa yang unggul, berkarakter, dan memiliki komitmen kebangsaan yang kokoh, ungkap Sadali.

Perlu diketahui, Pendidikan Pancasila bukan sekedar mata kuliah formal, tetapi ruang pembentukan karakter, dan identitas kebangsaan yang Tangguh dalam membentuk generasi berideologi.

“Atas nama Pemerintah Provinsi Maluku, saya menyampaikan apresiasi dn penghargaan setinggi -tingginya kepada BIPB, para akademisi, dan seluruh pemangku kepentingan Pendidikan tinggi atas kontribusinya dalam memperkuat Ideologi Pancasila di bumi Pendidikan, khususnya di Provinsi Maluku di bumi raja-raja”, tutup Sadali.

Hadir dalam acara tersebut, Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia Prof. Drs. KH. Yudian Wahyudi, Anggota Dewan Pengarah BPIP RI Prof. Amin Abdullah , Anggota Dewan Pakar BPIP RI Prof. Dr. John Pieris, SH., M.S, Staf Khusus BPIP RI, Dr. Johanes Haryatmoko, SJ, Forkopimda Provinsi Maluku, Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Maluku, Komandan Lantamal IX Ambon, Komandan Lanud Pattimura, Para Deputi dan Direktur di lingkup BPIP RI, Anggota DPRD Provinsi Maluku Wahid Laitupa, S.Sos, Rektor Unpatti, Rektor Universitas Islam Negeri A.M. Sangadji Ambon, Rektor IAKN, Pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku dan tamu undangan lainnya. (Diskominfo Maluku)

 

Kategori :

Terpopuler