"Dari permodelan arus maka diketahui limbah yang keluar ke laut akan sampai ke teluk luar dan bila masalah ini tidak tertangani dengan baik akan menjadi persoalan yang besar," tegasnya.
"Mereka menambangnya di laut lalu sedimennya bakal terdistribusi ke Teluk Piru, lewat Kaibobu hingga ke Kamariang. Jadi mari, ditata dengan baik, supaya jangan sampai sedimen yang mengandung sinabar itu tersebar melalui laut sebab kami telah membuktikannya lewat permodelan arus," tambahnya.
Ia pun menekankan perlunya penelitian lanjutan terhadap seluruh biota laut, meskipun konsentrasi merkuri yang terdeteksi masih tergolong rendah. Menurutnya, langkah-langkah antisipatif sangat penting agar dampak pencemaran tidak berkembang menjadi ancaman besar di masa depan.