Waspada! BMKG Prediksi Gelombang Tinggi di Perairan Maluku Hingga 1 Juni 2025

DISWAY.ID – Setelah beberapa hari terakhir perairan Maluku sempat tenang, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kini kembali mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gelombang tinggi yang diprediksi meningkat di sejumlah wilayah laut Maluku.

Dalam rilis resmi yang diterima Kamis (29/5/2025), BMKG menyebutkan bahwa gelombang dengan ketinggian antara 1,25 hingga 2,5 meter diperkirakan terjadi hingga tanggal 1 Juni 2025 di beberapa titik perairan strategis.

"Wilayah Laut Arafura tercatat mengalami kecepatan angin hingga 20 knot atau 37 km/jam," ungkap Prakirawan BMKG Ambon, Johannis Steven H Kakialitu.

Secara meteorologis, pola angin di wilayah utara Indonesia cenderung bergerak dari timur laut hingga tenggara dengan kecepatan 4–20 knot. Sementara di bagian selatan Indonesia, arah angin dominan dari timur dengan kecepatan serupa. Kondisi ini menjadi pemicu utama terjadinya peningkatan tinggi gelombang.

Beberapa wilayah yang diperkirakan terdampak antara lain:

- Perairan Selatan Kepulauan Aru

- Perairan Timur Kepulauan Tanimbar

- Perairan Kepulauan Sermata-Leti

- Laut Banda

- Kepulauan Kai

- Barat Kepulauan Tanimbar

- Kepulauan Babar

- Perairan Wetar

BMKG memberikan imbauan khusus kepada nelayan serta operator kapal tongkang dan kapal kecil agar lebih waspada terhadap kecepatan angin. Bagi nelayan, kecepatan angin 15 knot sudah perlu diwaspadai, sementara kapal tongkang disarankan untuk tidak beroperasi bila angin mencapai atau melebihi 16 knot, mengingat risiko keselamatan pelayaran meningkat.

Sumber: