Bunda PAUD Maluku Buka Jambore Guru dan Gebyar Kreativitas PAUD se-Kota Ambon

DISWAY.ID - Bunda PAUD Provinsi Maluku, Maya Lawerissa, membuka secara resmi  Jambore Guru PAUD dan Gebyar Kreativitas PAUD se -Kota Ambon yang digelar pada tanggal 29-31 Oktober di Taman Budaya, Karang Panjang.

Dalam sambutannya, Lewerissa Mengapresiasi upaya Pemerintah Kota Ambon dalam meningkatkan layanan pendidikan bagi anak-anak di Kota Ambon.

“Pendidikan menjadi landasan utama bagi pencapaian visi Indonesia emas 2045. Oleh karena itu, kita harus berupaya untuk memperkuat sumber daya manusia yang unggul dan harus dimulai sejak usia dini,” katanya.

Dirinya juga menekankan pentingnya meningkatkan kualitas guru PAUD melalui berbagai aktivitas edukatif dan lomba-lomba yang dilaksanakan.

“Jambore guru PAUD hari ini merupakan ajang untuk memacu kreativitas dan meningkatkan kualitas guru PAUD,” tambahnya.

Dirinya berharap bahwa kegiatan ini dapat menjadi wadah bagi pengembangan guru dalam proses mendidik anak ke depan, serta menjadi wadah untuk menyalurkan potensi dan inovasi dalam pembelajaran.

“Kita akan mendapatkan generasi yang unggul dan berkarakter demi kemajuan Kota Ambon, kemajuan provinsi Maluku, dan kemajuan Indonesia,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Bidang PAUD dan PNF Dinas Pendidikan Kota Ambon, Yasmu Budiatin, dalam laporannya menjelaskan, Gebyar Jambore Guru PAUD Kota Ambon digelar hingga 31 Oktober di Taman Budaya, bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pendidik dan kreativitas guru PAUD, serta mempersiapkan mereka untuk berlomba di tingkat nasional.

Kegiatan ini diikuti oleh 300 orang, termasuk guru dan anak PAUD. Terdapat beberapa jenis lomba, seperti lomba nyanyi duet, membuat alat permainan edukatif, bercerita dengan alat, fashion show anak dengan orang tua, dan kolase.

“Gebyar Jambore Guru PAUD ini merupakan kegiatan yang bermaksud meningkatkan kompetensi pendidik dan kreativitas guru PAUD,” kata Yasmu Peserta yang berhasil mencapai nilai tertinggi akan mendapatkan piala dan bonus. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini di Kota Ambon dan menuju Indonesia emas di tahun 2045″ pungkasnya.

 

 (MCAMBON/*)

Sumber: