85 CPNS Ditjenpas Ditempatkan di 17 UPT Se-Maluku, Siap Bertugas dan Berinovasi

85 CPNS Ditjenpas Ditempatkan di 17 UPT Se-Maluku, Siap Bertugas dan Berinovasi

Dok Antara--

DISWAY.ID – Sebanyak 85 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) resmi ditempatkan di 17 Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Maluku. Penempatan ini menandai dimulainya tugas mereka setelah menyelesaikan masa orientasi sejak awal Juni 2025.

“Masing-masing UPT yakni Lapas, Rutan, LPKA dan LPP akan mendapatkan lima orang mulai besok sudah harus ada di UPT-nya, kecuali yang mendapatkan tugas di luar Kota Ambon harus menunggu jadwal keberangkatan,” ungkap Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Maluku, Ricky Dwi Biantoro, di Ambon, Senin 30 Juni usai penutupan kegiatan orientasi.

Program orientasi yang dimulai sejak 3 Juni lalu mengangkat tema “ASN Imipas cerdas, berkualitas, dan berintegritas menyongsong Indonesia Emas 2045”. Selama sebulan, para CPNS digembleng untuk menjadi aparatur yang profesional, memiliki etika kerja tinggi, serta siap melayani masyarakat tanpa diskriminasi.

Ricky menegaskan bahwa orientasi ini merupakan bentuk nyata dari pesan Menteri Hukum dan HAM Agus Andrianto, yang ingin menjadikan ASN Kemenkumham sebagai representasi negara yang melayani sepenuh hati.

“Kemenimipas harus mampu menjadi representasi negara yang memberikan pelayanan tanpa diskriminasi, menjaga nama baik institusi, serta menunjukkan loyalitas dan etika kerja yang tinggi,” ujarnya.

Selama orientasi, para CPNS mendapatkan pembekalan nilai-nilai dasar ASN seperti integritas, akuntabilitas, profesionalisme, nasionalisme, hingga loyalitas kepada negara. Tak hanya itu, mereka juga mengikuti latihan kesamaptaan seperti baris-berbaris dan pelatihan fisik untuk membentuk karakter yang disiplin dan tangguh.

Di samping itu, CPNS juga dibekali dengan keterampilan teknis sesuai dengan karakteristik masing-masing UPT. Mulai dari pengelolaan warga binaan, sistem keamanan lapas, administrasi, hingga pelayanan publik menjadi fokus pembelajaran yang diterapkan selama masa pembekalan.

“Selain itu, juga mengikuti pelatihan kesamaptaan berupa latihan baris-berbaris dan kegiatan pembentukan fisik yang bertujuan menanamkan disiplin, kekompakan, dan mental yang tangguh,” lanjut Ricky.

Orientasi ini dinilai menjadi pondasi awal dalam membentuk sumber daya manusia di lingkup Kemenkumham yang tidak hanya kuat secara teknis, tapi juga adaptif dan tanggap terhadap dinamika masa depan.

Ricky berharap para CPNS yang akan segera bertugas ini tak hanya menjalankan tugas administratif semata, namun juga mampu menjadi motor inovasi di masing-masing UPT. Terutama dalam pengembangan program-program pembinaan warga binaan seperti pertanian, kampanye anti-narkoba, dan kegiatan positif lainnya.

Dengan semangat baru dari para CPNS ini, Ditjenpas Maluku optimistis dapat semakin meningkatkan kualitas pelayanan pemasyarakatan di seluruh wilayah.

 

Sumber: