Wawali Ambon Ingatkan ASN dan OPD Tetap Siaga Hadapi Cuaca Ekstrem dan Ancaman Bencana

Wawali Ambon Ingatkan ASN dan OPD Tetap Siaga Hadapi Cuaca Ekstrem dan Ancaman Bencana--
DISWAY.ID - Wakil Wali Kota Ambon, Ely Toisutta, memimpin apel pagi bersama jajaran aparatur sipil negara (ASN) dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Ambon pada Senin, 14 Juli 2025. Dalam arahannya, Ely menekankan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem dan potensi bencana yang menyertainya.
Dalam suasana apel pagi yang berlangsung di halaman kantor wali kota, Ely secara khusus menyoroti perlunya kewaspadaan terhadap bencana alam seperti banjir dan tanah longsor yang rentan terjadi saat musim hujan melanda.
“Mari kita lihat situasi dan kondisi ini terus-menerus, kita tidak tahu bencana datang tiba-tiba. Saya berharap bapak-ibu di badan bencana tetap siaga dengan kondisi yang ada di lingkungan masing-masing warga,” ujar Wawali.
Ia menginstruksikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk aktif memantau kondisi lingkungan masyarakat dan merespons cepat setiap potensi bencana yang mungkin muncul secara mendadak.
Selain isu kebencanaan, Ely juga menyinggung soal kebersihan lingkungan kerja. Ia meminta seluruh ASN untuk menjaga kebersihan kantor, termasuk fasilitas umum seperti toilet. Ia menggarisbawahi bahwa kondisi kantor yang becek atau kotor bisa menjadi citra negatif, apalagi jika ada tamu dari luar daerah.
“Kondisi kantor yang becek dan jumlah pegawai yang cukup banyak tentu jadi tantangan. Tapi ini jadi perhatian serius, apalagi kalau tiba-tiba ada tamu dari luar,” tegasnya.
Lebih lanjut, Ely menanggapi laporan warga terkait keberadaan pohon-pohon besar yang mulai membahayakan permukiman. Ia meminta Dinas Lingkungan Hidup dan Persampahan (DLHP) untuk lebih sigap dalam menyelesaikan pengaduan warga terkait potensi pohon tumbang.
“Saya kira ini harus selalu disikapi, karena kondisi alam yang tidak menentu ada beberapa pohon memang yang sudah terlalu besar dan tua oleh karena itu mohon DLHP untuk segera menanganinya, jangan sampai nanti sudah ada korban, sudah ada musibah yang menimpa warga baru kita selesaikan,” ujarnya.
Menutup arahannya, Wawali juga mengingatkan para guru dan kepala sekolah untuk berhati-hati dalam proses penerimaan siswa baru menjelang dimulainya tahun ajaran baru. Ia menekankan pentingnya mematuhi aturan yang berlaku agar tidak terjadi kekeliruan dalam pendataan di sistem Dapodik.
“Tolong diperhatikan sesuai ketentuan-ketentuan yang berlaku sehingga jangan sampai ada murid-murid yang kelebihan yang diterima oleh bapak-ibu sehingga nanti tidak terdaftar di Dapodik,” pesannya.
Arahan tegas Ely Toisutta ini menjadi pengingat bagi seluruh perangkat daerah untuk bekerja lebih responsif dan tanggap, terutama di tengah dinamika alam dan tantangan pelayanan publik yang terus berubah. *
Sumber: