Beras SPHP Kembali Hadir di Pasar Mardika Ambon, Harga Tetap Rp13.500 per Kg

Minggu 13-07-2025,11:53 WIB
Reporter : Afdal Namakule
Editor : Afdal Namakule

DISWAY.ID - Setelah sempat absen selama beberapa bulan, beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) akhirnya kembali mengisi rak pedagang di Pasar Mardika, Ambon. Pemerintah daerah bersama Bulog secara resmi meluncurkan kembali distribusi beras SPHP di pasar tersebut pada Sabtu 12 Juli 2025. 

Kembalinya beras SPHP ini disambut antusias oleh masyarakat, terlebih karena harganya masih tetap terjangkau di angka Rp13.500 per kilogram.

"Masyarakat sudah bisa membeli lagi beras Bulog jenis SPHP di Pasar Mardika Ambon yang sempat terhenti beberapa bulan lalu, dengan harga Rp13.500 per kilogram atau masih tetap dengan harga yang lama," ujar Plt Asisten II Setda Maluku Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Kasrul Selang, usai peluncuran.

Ia pun mengimbau masyarakat untuk tetap berbelanja secara bijak. Pasalnya, stok beras SPHP saat ini tergolong aman, tersebar di berbagai gudang seperti di Kota Ambon, Langgur (Maluku Tenggara), dan Saumlaki (Kepulauan Tanimbar).

 

"Tidak perlu takut, sebab informasi dari Perum Bulog Maluku, stok beras yang ada di gudang sampai hari ini bisa mengisi permintaan pasar hingga tiga bulan ke depan," katanya meyakinkan.

Kasrul juga memberi peringatan kepada para distributor dan pedagang untuk tetap patuh pada ketentuan harga yang ditetapkan pemerintah.

"Kalau memang harga jual Rp13.500 per kilogram, harus ikuti saja, sebab kalau ditemukan harga lebih dari Rp13.500 per kilogram oleh pedagang, akan dilaporkan kepada pihak yang berwajib dalam hal ini Satgas Pangan dan juga Bulog," tegasnya.

Menurut dia, peluncuran kembali beras SPHP ini merupakan bentuk konkret kehadiran pemerintah dalam membantu masyarakat menghadapi tekanan ekonomi, termasuk untuk menjaga stabilitas harga dan mengendalikan inflasi.

Sementara itu, Kepala Perum Bulog Maluku dan Maluku Utara, Mara Kamin Siregar, menuturkan bahwa distribusi beras SPHP dilakukan berdasarkan arahan Kepala Badan Pangan Nasional. Untuk tahap awal, pihaknya telah menyiapkan tiga ton beras SPHP untuk Kota Ambon dan menyebarkannya ke sejumlah toko dan pedagang di Pasar Mardika.

"Besok, kita akan tambahkan lagi stok beras SPHP ini karena kita akan jalankan hingga Desember 2025," kata Mara.

Ia menjelaskan bahwa cadangan beras yang dimiliki Bulog saat ini sangat mencukupi, bahkan mencapai 14.000 ton, yang dinilai mampu memenuhi kebutuhan pasar hingga tiga bulan ke depan.

"Yang pasti penjualan beras SPHP yang dimulai lagi hari ini harganya tidak berubah, tetap dengan harga lama yakni Rp13.500 per kilogram," tambahnya.

Untuk mendukung distribusi, saat ini sudah ada empat toko yang menjual beras SPHP di Pasar Mardika. Jumlah ini akan diperluas ke lebih banyak mitra dagang, terutama di pasar tradisional, dengan tambahan suplai sebanyak dua ton per mitra.

 

Kategori :