Maluku Tengah Resmikan Gedung Layanan Terpadu Haji dan Umrah, Permudah Akses Ibadah Warga

DISWAY.ID– Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) bersama Kementerian Agama Provinsi Maluku resmi mengoperasikan Gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) sebagai langkah nyata memudahkan layanan bagi masyarakat yang akan melaksanakan ibadah ke Tanah Suci.

“Gedung ini diharapkan menjadi pusat layanan yang nyaman dan efisien bagi masyarakat yang hendak melaksanakan ibadah haji maupun umrah,” ujar Bupati Malteng Zulkarnain Awat Amir dalam keterangan tertulis yang diterima di Ambon, Senin 7 Juli 2025. 

Pernyataan tersebut disampaikan saat peresmian PLHUT yang turut dihadiri Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku, Dr Yamin. Menurut Bupati Zulkarnain, kehadiran fasilitas ini adalah bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas layanan publik, khususnya bagi calon jamaah haji dan umrah. 

Ia menjelaskan, PLHUT didesain sebagai layanan satu atap yang menyatukan berbagai proses, mulai dari pendaftaran, manasik, hingga bimbingan teknis, sehingga masyarakat tidak perlu lagi berpindah-pindah tempat untuk mengakses layanan tersebut.

“Dengan hadirnya gedung ini, masyarakat tidak perlu lagi mengakses berbagai layanan secara terpisah, semua terintegrasi di sini,” tegasnya.

Pendirian gedung ini juga didorong oleh dinamika jumlah jamaah haji di Maluku Tengah selama beberapa tahun terakhir. Setelah sempat terhenti akibat pandemi COVID-19, ibadah haji kembali digelar secara terbatas pada 2022 dengan kuota sekitar 45 persen, dan hanya 60 orang asal Malteng yang diberangkatkan.

Seiring pemulihan, jumlah jamaah terus meningkat. Pada 2023, kuota kembali normal dan jumlah calon haji dari Malteng naik menjadi 95 orang. Tahun berikutnya, tercatat 110 orang berangkat haji, dan pada 2025 jumlah tersebut melonjak menjadi 145 orang.

Kondisi ini mencerminkan tren positif pemulihan ibadah haji di daerah, sekaligus menunjukkan tingginya animo masyarakat Maluku Tengah dalam menunaikan rukun Islam kelima.

Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Maluku, Dr Yamin, menyambut baik kehadiran gedung layanan ini dan menilai kolaborasi lintas sektor sangat penting dalam membangun sistem pelayanan keagamaan yang profesional dan terpadu.

“Ini wujud sinergi antara pemerintah daerah dan Kementerian Agama dalam memperkuat pelayanan kepada umat secara profesional dan terstruktur,” ujarnya. *

Sumber: