Unpatti Kukuhkan 54 Dokter Baru, Perkuat Layanan Kesehatan di Maluku

DISWAY.ID- Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon kembali menambah deretan tenaga medis di Provinsi Maluku dengan mengukuhkan 54 dokter baru. Langkah ini menjadi bagian dari upaya strategis dalam memperkuat layanan kesehatan di daerah kepulauan yang masih menghadapi tantangan distribusi tenaga medis.

“Pengukuhan ini menjadi langkah strategis dalam meningkatkan layanan kesehatan di wilayah Maluku yang masih menghadapi tantangan distribusi tenaga medis,” ujar Rektor Unpatti, Prof. Freddy Leiwakabessy, dalam seremoni pengukuhan di Ambon, Selasa (3/6).

Prof. Freddy menekankan bahwa menjadi dokter bukan hanya soal capaian akademik, melainkan juga amanah besar untuk mengabdi, khususnya di wilayah terpencil yang masih kekurangan tenaga kesehatan.

“Dengan tambahan 54 dokter baru ini, kami berharap dapat memperkuat jejaring layanan kesehatan di Provinsi Maluku, sekaligus menjawab kebutuhan tenaga medis yang merata dan berkelanjutan,” tambahnya.

Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, turut hadir dalam acara tersebut dan menggarisbawahi tantangan geografis yang dihadapi daerah kepulauan seperti Maluku.

“Ucapan terima kasih juga saya sampaikan kepada para orang tua, dimana Bapak Ibu telah berperan dalam mendorong sumber daya manusia profesional di bidang kesehatan yang diharapkan para dokter baru ini dapat meningkatkan derajat kesehatan di provinsi Maluku,” ucap Lewerissa.

Selanjutnya, Lewerissa menyampaikan, kondisi geografis Maluku dimana 94% nya adalah lautan, dengan aksesibilitas wilayah yang terbatas menjadi tantangan tersendiri dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, terutama pada wilayah-wilayah terpencil. Problema ini tidak dilihat sebagai suatu hambatan bagi para dokter baru dalam melaksanakan tugas pengabdiannya.

“Tanamkan nilai keihklasan dengan semagat baru, karena kehadiran saudara-saudara sangat dinantikan dan berarti bagi masyarakat,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Lewerissa mengungkapkan bahwa Pembangunan bidang kesehatan menjadi salah satu Program Prioritas Pemerintah Provinsi Maluku yang tertuang dalam Sapta Cita ke-3 Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku dan selaras dengan Asta Cita ke-4 Presiden dan Wakil Presiden Indonesia.

Dirinya juga mengingatkan para Dokter Muda agar terus memacu diri dalam meningkatkan kemampuan keilmuannya sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran.

“Percuma kita memiliki peralatan kesehatan yang canggih namun tidak ditunjang dengan kemampuan sumber daya manusia yang dapat mengoperasikannya,” ujar Lewerissa.

Lewerissa berharap, semoga kehadiran para dokter baru ini dapat digunakan oleh para Bupati dan Walikota untuk mendorong peningkatan layanan kesehatan di Provinsi Maluku tentu dengan memperhatikan fasilitas dan kesejahteraan para dokter yang bertugas pada wilayah kabupaten kota masing-masing.

Untuk diketahui Total Dokter kelulusan Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura sebanyak 526 Dokter dengan persentase kelulusan Nasional 94%, dan total Dokter Baru yang diambil sumpahnya sebanyak 54 orang.

Acara ini dihadiri oleh Rektor Universitas Pattimura, Wakil Walikota Ambon, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku dan Kota Ambon, Dekan Fakultas Kedokteran Unpatti, dan Civitas Akademika Universitas Pattimura Ambon. (*)

Sumber: