Karate kembali sumbang medali untuk Maluku di PON Bela Diri 2025

DISWAY.ID - Cabang olahraga karate kembali mengharumkan nama Maluku di ajang PON Bela Diri 2025 yang digelar di GOR Djarum Arena Kaliputu, Kudus, Jawa Tengah. Para karateka asal provinsi berjuluk “Seribu Pulau” itu sukses menambah koleksi medali untuk kontingen Maluku.

Ketua KONI Maluku Sam Latucosina menyampaikan bahwa dua atlet karate, Elchi Toding Rante dan Adelia Indah Permatasari Tuasikal, masing-masing berhasil meraih medali perak di nomor berbeda. Sebelumnya, Marchelino Jansen Kuhuparuw juga telah menyumbang satu perak di kelas -55 kilogram putra.

“Setelah sebelumnya satu medali perak diraih Marchelino Jansen Kuhuparuw di kelas -55 kilogram putra, kini dua karateka Maluku lainnya, Elchi Toding Rante dan Adelia Indah Permatasari Tuasikal, turut menyumbang dua medali perak,” kata Sam Latucosina di Kudus, Sabtu.

Pada partai final kelas -55 kilogram, Elchi Toding Rante harus mengakui keunggulan wakil Sulawesi Selatan Ifka Widya Sari dengan skor tipis 1–0. Sementara itu, Adelia Indah Permatasari Tuasikal yang turun di kelas -68 kilogram putri kalah dari karateka asal Bali, Almahyra Tiara Sandi, dengan skor 2–0.

Sehari sebelumnya, Marchelino Jansen Kuhuparuw juga menyumbangkan perak setelah dikalahkan atlet Pelatnas asal Sumatera Utara, Rizky Lauyer Mangatur Napitupulu, di laga final.

“Kami bersyukur, Marchelino telah membuka kemelut bagi atlet karate Maluku di PON Bela Diri Kudus dengan membawa pulang medali perak. Meski belum emas, ini sudah sangat membanggakan,” ujar Sam.

Menurutnya, capaian ini menjadi bukti bahwa semangat juang para atlet karate Maluku tidak pernah padam. Ia berharap prestasi tersebut bisa memotivasi atlet lainnya yang akan berlaga di cabang bela diri berikutnya.

Pelatih kepala tim karate Maluku, Riki Risamena, juga mengaku puas dengan penampilan anak didiknya.

“Karateka kita sudah mengoleksi tiga medali perak untuk Maluku. Ini hal luar biasa. Meski juara dua, kami merasa puas, karena sejak awal tidak mematok target,” ujarnya.

Riki menambahkan, perjuangan para atlet di Kudus menunjukkan bahwa mereka pantas bersaing di tingkat nasional.

“Atlet karate kita telah menunjukkan bahwa mereka layak berada di pentas nasional. Tiga medali ini berkat perjuangan dan kerja keras atlet. Semoga mereka bisa berprestasi lagi di ajang karate tahun mendatang,” katanya.

Dengan tambahan medali dari cabang karate, kontingen Maluku kini menempati posisi tengah klasemen sementara perolehan medali PON Bela Diri 2025, dengan raihan 3 medali emas, 3 perak, dan 3 perunggu. Harapan kini tertuju pada cabang wushu untuk menambah koleksi medali emas bagi Maluku.

Sumber: