Pemkot Ambon Tekankan Peran Strategis Perempuan dalam Penguatan Keluarga dan Pembangunan Bangsa

Pemkot Ambon Tekankan Peran Strategis Perempuan dalam Penguatan Keluarga dan Pembangunan Bangsa

-Dok Pemkot Ambon-

DISWAY.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon menegaskan pentingnya kontribusi perempuan, khususnya melalui Dharma Wanita Persatuan (DWP), dalam memperkokoh fondasi keluarga sekaligus mendukung pembangunan bangsa. Penegasan tersebut disampaikan dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 DWP yang berlangsung di Ruang Vlissingen Balai Kota Ambon, Jumat, 12 Desember 2025.

Pesan tersebut tertuang dalam sambutan Ketua Umum DWP Pusat, Ida Rahmawati Budi Gunadi Sadikin, yang dibacakan oleh Penjabat (Pj) Ketua DWP Kota Ambon, Sartje Sapulette. Dalam sambutannya, ditegaskan bahwa peringatan HUT DWP tidak hanya bersifat seremonial, tetapi menjadi ajang memperkuat komitmen organisasi terhadap pembangunan nasional.

“Ulang Tahun kali ini bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan komitmen, refleksi, dan penguatan peran kita sebagai bagian penting dalam pembangunan bangsa,” ujarnya.

Tema yang diangkat pada peringatan tahun ini, “Peran Strategis Dharma Wanita Persatuan dalam Mendidik Anak Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045”, disebut sebagai pengingat bahwa kualitas keluarga memiliki peran menentukan dalam membentuk generasi masa depan Indonesia.

Dalam kesempatan itu, Pj. Ketua DWP Kota Ambon menekankan pentingnya peran keluarga dalam menyiapkan generasi emas melalui konsep ASI, ASUH, dan ASAH sebagai pondasi utama tumbuh kembang anak.

“Masa depan Indonesia ditentukan oleh kekuatan keluarga, karakter generasi, dan ketangguhan perempuan. Setiap anak harus tumbuh dalam keluarga yang memberikan kasih sayang, nutrisi, perawatan, stimulasi, serta pendidikan yang cukup,” jelasnya.

DWP dinilai memiliki posisi strategis karena pembentukan karakter bangsa bermula dari lingkungan rumah tangga melalui keteladanan perempuan. Ia pun mendorong agar DWP terus hadir sebagai organisasi yang tidak hanya aktif secara struktural, tetapi juga menghidupi nilai-nilai kebersamaan.

“Mari kita jadikan Dharma Wanita Persatuan bukan hanya aktif dalam kegiatan, tetapi juga hidup dalam nilai; bukan hanya solid dalam struktur, tetapi hangat dalam kebersamaan,” ungkapnya.

Ia menambahkan, perjalanan 26 tahun DWP telah menunjukkan kontribusi nyata perempuan dalam mendorong transformasi sosial serta peningkatan kualitas keluarga di Indonesia.

Sementara itu, Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena, dalam sambutannya menegaskan kembali besarnya harapan yang disematkan kepada DWP dalam mendukung terwujudnya visi Indonesia Emas 2045.

“Ada banyak harapan yang diletakkan kepada Dharma Wanita Persatuan. Kita bersama seluruh pemangku kepentingan harus bergerak memastikan Indonesia Emas dapat dicapai,” tegasnya.

Wali Kota juga mengingatkan bahwa waktu menuju 2045 semakin terbatas, sehingga seluruh peran yang ada harus diwujudkan melalui langkah konkret, bukan sebatas wacana. Ia turut menyoroti peran penting perempuan sebagai pendamping aparatur sipil negara (ASN).

“Pendamping suami yang baik bukan hanya mengurus keluarga dengan baik, tetapi memberi masukan yang baik kepada suami agar menjadi ASN yang profesional—ASN yang tahu tugas dan fungsinya serta hadir tepat waktu,” ujarnya.

Menurut Wali Kota, DWP merupakan bagian penting dari pemangku kepentingan yang berperan mendukung tata kelola pemerintahan dan pembangunan di Kota Ambon. Di akhir kegiatan, Pemkot Ambon menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran pengurus DWP, baik di tingkat pusat maupun unit pelaksana.

Sumber: