DISWAY.ID – Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena, turut ambil bagian dalam Kursus Pemantapan Pimpinan Daerah (KPPD) Komponen Singapura Gelombang II bersama 24 kepala daerah lainnya. Program ini berlangsung pada 10–15 November 2025 dan dirancang untuk memperkuat kapasitas para pemimpin daerah dalam memahami berbagai isu strategis.
Kegiatan tersebut bertujuan memperdalam wawasan mengenai geopolitik global, perkembangan situasi di kawasan Indo-Pasifik, serta beragam ancaman dan peluang di tingkat regional maupun nasional. Selain itu, pelatihan ini juga mendorong peningkatan tata kelola serta administrasi publik agar para pemimpin daerah mampu merespons tantangan masa kini dengan pendekatan yang lebih efektif.
“Kegiatan yang dilakukan di dalam KPPD Komponen Singapura, diantaranya kunjungan lapangan, dengan tujuan memberikan pembelajaran dan memperkaya pengalaman para peserta, agar memperoleh ide-ide inovatif dan praktis yang dapat memajukan prioritas daerah mereka,” jelas Wattimena di sela–sela kegiatan, Sabtu 15 November 2025.
Program KPPD Komponen Singapura diselenggarakan oleh Institute for Governance and Leadership (IGL) di bawah naungan Lee Kwan Yew School of Public Policy (LKYSPP) National University of Singapore (NUS). Program ini mendapat dukungan dari Low Tuck Kwong Fondation Advance Asia Leadership Fund dan merupakan hasil kolaborasi dengan BPSDM Kemendagri, Lemhannas, serta Purnomo Yusgiantoro Center (PYC).
Wattimena menjelaskan bahwa Komponen Singapura memusatkan perhatian pada isu-isu strategis, mulai dari inovasi dalam sistem pendidikan, layanan kesehatan masyarakat yang lebih efektif dan adil, hingga layanan infrastruktur publik dan perencanaan tata ruang. Berbagai topik lain juga dibahas, seperti sistem transportasi, perumahan umum, pengelolaan permukiman, pengelolaan sampah, serta tata kelola dan akuntabilitas.
“Kunjungan pembelajaran yang dilakukan diantaranya, Kampus NUS Bukit Timah, Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) TuasOne, Kota Baru Punggol, Inno Suite ST Enginering, Institute Of Technical Education, Singapore City Gallery, dan Marina Barrage,” tutupnya.
(MCAMBON/RA)